Tombol Back to Top Menurunkan Penghasilan Google AdSense

Tombol back to top adalah tombol yang berfungsi kembali ke halaman atas setelah artikel dibaca sampai habis (ke bawah) oleh pembaca atau pengunjung blog.

Back to top merupakan salah satu fitur yang tersedia di template blogger gratis dan premium (berbayar).

Intinya, sekali diklik langsung balik ke atas 😁

Masalahnya, tombol "kembali ke atas" bisa menurunkan penghasilan Google AdSense. Kok bisa? Bagaimana ceritanya?

Back to Top Menurunkan Pendapatan Google AdSense

Anggaplah saya mengunjungi blog teman2 lewat ponsel. Ada 3 unit iklan Google AdSense yang terbagi di artikel: di awal, tengah, dan di akhir artikel.

Selesai membaca artikel, lalu saya klik tombol "back to top", maka saya akan melewatkan ketiga iklan Google AdSense yang ada di artikel tersebut.

Sebagai pembaca, saya gak punya potensi untuk klik iklan Google AdSense di artikel blog kalian tersebut, akhirnya? Kalian akan kehilangan potensi pendapatan dari iklan Google AdSense.

Coba situasinya dibalik, kita sebagai pemilik blog pasti merasa dirugikan oleh fitur tersebut.

Seandainya tombol "kembali ke atas" dihilangkan, pembaca akan menggulir halaman ke atas secara manual. Dengan begitu ada potensi iklan Google AdSense tersebut diklik, entah disengaja maupun tidak disengaja.

Sebenarnya gak harus, apalagi wajib. Postingan ini hanya menyarankan agar tombol "back to top" dihapus atau dihilangkan.